PEKANBARU – Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas menjelaskan bahwa pemerintah sedang memfinalisasi beberapa opsi untuk penataan tenaga non-ASN atau honorer. Presiden Joko Widodo telah memerintahkan untuk mencari solusi yang tepat dan tidak menimbulkan beban fiskal yang signifikan serta tetap sesuai regulasi. Anas mengatakan bahwa opsi-opsi tersebut sedang dibahas bersama DPR, DPD, Apkasi, Apeksi, APPSI, BKN, dan beberapa perwakilan tenaga non-ASN.
Para tenaga non-ASN memiliki peran yang cukup penting bagi masyarakat dan ia berulang kali menyampaikan bahwa pemerintah sedang mencari jalan terbaik yang dapat diterima semua pihak. Anas juga mengungkapkan ada beberapa opsi penyelesaian, seperti pengangkatan sesuai skala prioritas, pengangkatan seluruhnya, atau opsi lainnya.
Anas juga menekankan pentingnya distribusi ASN secara merata ke seluruh Indonesia, baik PNS maupun PPPK. Sebab, distribusinya belum merata dan masih terpusat di Jawa. Seluruh Indonesia berhak mendapat pelayanan publik prima sebagaimana arahan Presiden.
(Harga.me/jep)