Pada minggu ketiga bulan Maret 2023, umumnya harga bahan bakar menurun.

PEKANBARU – Harga bahan olahan karet (bokar) di tingkat pabrik Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (Gapkindo) dengan tingkat kekeringan (KKK) 100% di Provinsi Riau, untuk minggu ini sebesar Rp17.600 per kg. “Harga bokar di tingkat Gapkindo turun Rp800 per kg dari harga Minggu lalu, menjadi Rp17.600 per kg,” kata Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau, Defris Hatmaja, Kamis (23/3/2023).

Sedangkan, harga bokar baik di tingkat petani maupun di beberapa unit pengolahan dan pemasaran bokar (UPPB) yang ada di Kabupaten/Kota se-Riau, secara umum juga mengalami penurunan. Harga bokar/karet di tingkat petani/KUB Kabupaten Kampar sebesar Rp.9.275,-/kg, harga minggu ini turun sebesar Rp275 dari harga minggu lalu. Sedangkan di tingkat petani/KUB Kabupaten Rokan Hulu, harga bokar sebesar Rp.8.725,-/kg dan harga minggu ini naik sebesar Rp.71 dari harga minggu lalu. Sementara itu, harga bokar di tingkat petani/KUB Kabupaten Rokan Hilir sebesar Rp.8.900,-/kg, harga minggu ini sama dengan harga minggu lalu.

Untuk tingkat Apkarkusi Kabupaten Kuansing, harga bokar sebesar Rp9.905,-/kg dan harga minggu ini turun sebesar Rp.20 dari harga minggu lalu, sedangkan di Kabupaten Indragiri Hulu di tingkat UPPB Sumber Makmur harga Rp7.800,-/kg atau turun Rp200 dari harga minggu lalu. Terakhir, di tingkat Kelompok Tani Getah Tender Masjid Al-Ikhlas Pembinaan Bumdes Desa Petani Kabupaten Bengkalis, harga minggu ini sebesar Rp9.620,-/kg dan sama dengan harga minggu lalu.

“Kita Dinas Perkebunan Riau selalu berupaya dan mendorong mutu karet petani Riau terus meningkat melalui upaya memperkuat Kelembagaan Petani Karet untuk bergabung dalam UPPB. Sehingga mutu hasil karet rakyat menjadi bersih dan harga ditingkat petani menjadi meningkat,” tukas Defris Hatmaja dari Disbun Provinsi Riau. (Harga.me/bts)

Leave a Comment