Pelantikan tersebut berlangsung di Auditorium Zahari MZ Komplek Perkantoran Pemerintah Terpadu pada Rabu (22/03/24) dan dihadiri oleh Bupati Beltim, Burhanudin, Wakil Bupati Beltim, Khairil Anwar, Wakapolres Beltim, Kompol Poltak, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Beltim, Bayu Priyambodo, Ketua DPD PJS Provinsi Babel, Rikky Fermana, serta tamu undangan.
Pelantikan ditandai dengan pengucapan Janji Setia PJS dan penyerahan Pataka PJS dari Ketua DPD PJS Provinsi Babel kepada Ketua PJS Kabupaten Beltim, Irwansyah.
Dalam sambutannya, Ketua Umum PJS, Mahmud Marhaba, mengatakan bahwa kehadiran PJS mampu menciptakan kolaborasi yang baik dengan pemerintah daerah. Selain itu, wartawan yang berada di bawah organisasi PJS harus memahami fungsi dan mampu menjalankan tugas sesuai dengan Kode Etik Jurnalistik (KEJ). Mahmud menegaskan, “Kalau anggota PJS diprotes orang karena pemberitaan yang sudah sesuai dengan kaidah jurnalistik, saya siap pasang badan. Namun kalau dia bermasalah pribadinya karena melakukan pemerasan, narkoba atau tindak pidana lainnya, saya angkat tangan.”
Oleh karena itu, dalam waktu dekat, DPC PJS Kabupaten Beltim diharapkan dapat menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) sehingga tidak ada lagi diskriminasi yang terjadi di antara para wartawan dengan label wartawan bodrex dan wartawan abal-abal. Mahmud menegaskan, “Uji Kompetensi itu harga mati wajib diikuti oleh semua anggota PJS. Bahkan wartawan yang selama ini sulit ikut UKW, InsyaAllah dengan PJS bisa bersama-sama ikut. Ini maksudnya agar ada kesetaraan di antara sesama wartawan.” Mahmud yang juga merupakan penguji UKW dari Lembaga Penguji UPN Veteran Yogyakarta.
Tak ketinggalan, Ketua DPD PJS Babel, Rikky Fermana, yang melantik DPC PJS Beltim, mengatakan dalam sesi seremonial acara tersebut, agar Irwansyah sebagai Ketua DPC PJS Beltim, dapat mengajak para pengurus, anggota, dan pembina lainnya untuk mengibarkan Pataka PJS di seluruh Pelosok Beltim, sebagai bagian tujuan PJS untuk mengajak serta masyarakat dalam berinteraksi seputar informasi yang ada di Beltim secara Siber. Rikky yang juga komisioner Komisi Informasi (KI) Kepulauan Babel menambahkan, “Pesan saya kepada pengurus PJS Beltim agar terus membangun komunikasi dengan Forkopimda yang baik dan bermanfaat dalam menyampaikan informasi menjadi pemberitaan yang akurat dan bernilai edukasi selain menjadi kontrol sosial bagi pemerintah.”
Sementara itu, Bupati Beltim, Burhanudin, berharap wartawan terutama di Kabupaten Beltim memiliki kompetensi dan profesionalisme, bukan hanya sekedar menulis berita, namun juga memiliki pertanggungjawaban dari hasil tulisan tersebut. Burhanudin menambahkan, “Wartawan harus selalu melakukan konfirmasi, tidak hanya dari satu sisi saja. Terus, juga harus hadir dalam liputan, bukan hanya sekedar merubah judul dan mengutip tulisan orang lain.” Untuk itu, Bupati Beltim sangat menyambut baik rencana UKW untuk wartawan di Kabupaten Beltim. Bahkan, Bupati Beltim akan membantu penganggaran untuk pelaksanaan UKW bagi para wartawan di wilayahnya. “Silahkan, wartawan khan punya organisasi ajukan lewat hibah. Nanti kita bantu sehingga dapat dipertanggungjawabkan,” kata Burhanudin.
*jh/bnb.