Gubri menyatakan bahwa kebahagiaan batin dapat diraih jika melihat anak-anak Riau menghafal Al-Quran.

PEKANBARU – Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar memiliki keinginan besar untuk menjaga generasi muda tetap memiliki akhlak yang baik dan menjadi generasi penerus yang berkualitas. Sebagai pemimpin di tanah Melayu, Syamsuar tidak ingin anak-anak Riau terpengaruh oleh dampak negatif dari perkembangan teknologi saat ini. Oleh karena itu, ia membentuk Majelis Al Qur’an Riau (Maqari) dengan tujuan melahirkan generasi muda yang mencintai Al Qur’an.

“Saya telah diberi amanah untuk menjadi pemimpin, sehingga harus bertanggung jawab dan Al Qur’an tetap menjadi idola saya,” ujar Gubri. Meskipun tidak hafal Al Qur’an, ia merasa bahagia jika melihat anak-anak Riau hafal kitab suci tersebut. Oleh karena itu, ia berkomitmen untuk terus menggemakan Al Qur’an di Provinsi Riau melalui generasi muda dalam berbagai program, salah satunya adalah melalui Maqari.

Hal ini sejalan dengan RPJMD 2019-2024, yang bertujuan untuk mewujudkan sumber daya manusia yang beriman, berkualitas dan berdaya saing melalui pembangunan manusia secara menyeluruh. Menurutnya, semakin banyak anak Riau yang hafal Al Qur’an, maka Allah akan menjaga negeri Melayu tetap aman dan sejahtera.

Pada 20 Februari 2023, Gubernur Syamsuar secara resmi meluncurkan Maqari dengan tujuan ingin melahirkan generasi muda Riau yang Qur’ani dan berwawasan kebangsaan. Syamsuar juga mengungkapkan bahwa Pemerintah Provinsi Riau siap bekerjasama dengan Saudi Arabia dalam berbagai bidang untuk menjadikan pusat Al Qur’an di Riau menjadi rujukan pengambilan sanad Rasulullah SAW, bukan saja untuk Indonesia bahkan untuk Asia Tenggara. Semua ini berkat usaha dan kerja keras dari seluruh pihak dan dukungan dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Riau. (Harga.me/nv)

Leave a Comment