PEKANBARU – Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar, berharap agar semakin banyak anak-anak Riau yang hafal Al-Qur’an pada acara wisuda tahfidz angkatan ke-1 SMAN 14 Pekanbaru. “Saya sudah lama meminta kepada Kepala SMA/SMK di Riau untuk juga mengembangkan tahfidz Al-Qur’an,” kata Gubri Syamsuar pada Kamis (16/3/2023).
Menurutnya, melalui tahfidz Al-Qur’an ini, semoga semakin banyak anak-anak Riau yang menjadi lebih hebat dan dapat bersaing dengan anak-anak dari seluruh dunia. “Saya juga berpesan kepada sekolah-sekolah lain untuk tidak hanya mengajarkan ilmu duniawi saja kepada murid-muridnya, namun juga ilmu akhirat (Ilmu Al-Qur’an),” tambahnya.
Gubri Syamsuar menekankan bahwa Provinsi Riau, atau yang sering disebut Bumi Melayu, secara adat dan budaya sangat erat dengan keislamannya. Oleh karena itu, ia meminta agar semakin banyak generasi muda Riau yang menjadi tahfidz Al-Qur’an, bukan hanya sekedar omong kosong.
Kepala Sekolah SMAN 14 Pekanbaru, Aslindawati, mengungkapkan bahwa sebanyak 37 siswa melangsungkan wisuda tahfidz pada hari itu. “Khusus kelas 12 ini, dari 276 siswa yang diuji oleh Lembaga LPTQ Pekanbaru, dinyatakan lulus tahfidz juz 30 sebanyak 35 orang dan juz 29 sebanyak 2 orang,” terang Aslindawati.
“Negeri Melayu yang dikatakan identik dengan Islam, mari kita buktikan. Maqari yang kita dirikan itu juga dalam rangka mempersiapkan sumber daya manusia Riau,” ujarnya.