PEKANBARU – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau berencana mengirimkan tim dan peralatan penanggulangan Karhutla ke Kabupaten Bengkalis untuk membantu memadamkan kebakaran hutan dan lahan yang masih terjadi di sana. Kepala BPBD Riau, Edy Afrizal, melalui Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Riau, Jim Gafur mengatakan bahwa kondisi curah hujan di Bengkalis dalam beberapa hari terakhir terus menurun. Hal ini menyebabkan lahan gambut menjadi kering dan sulit mendapatkan sumber air untuk memadamkan Karhutla.
“Kami akan mengirimkan pompa air dengan kapasitas besar untuk menjangkau sumber air yang cukup jauh,” ujarnya. Namun, untuk bantuan helikopter water bombing, pihaknya masih menunggu persetujuan dari pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
“Bantuan helikopter masih diproses, kami harapkan akhir bulan ini sudah bisa dikirim ke Riau. Termasuk pesawat untuk teknologi modifikasi cuaca,” harap Jim. Ia menambahkan bahwa teknologi modifikasi cuaca harus segera dilakukan di daerah pesisir Riau karena curah hujan di sana sudah minim.
“Berbeda dengan daerah daratan yang masih sering hujan,” tambahnya.
BPBD Riau berharap bantuan yang diberikan dapat mempercepat pemadaman Karhutla di Kabupaten Bengkalis. (Harga.me/ms)